Mungkin bosan akibat terlalu lama bersatu dalam kedamaian,

warga Rimba Nusa tiba-tiba terbelah menjadi tiga kelompok. Satu di pihak harimau, satunya di pihak ular belang, dan satunya lagi mengaku netral pecinta kedamaian. Gara-garanya sepele, tetapi sengaja dibesar-besarkan untuk memicu konflik perselisihan. Pada satu dari enam pohon bambu keramat Rimba Nusa, terdapat dua lubang yang dianggap menodai kemulusannya.

Makna tersurat dari kutipan cerita tersebut adalah
Masalah sepele yang dibesar-besarkan mengakibatkan warga Rimba Nusa terbelah menjadi tiga kelompok.
Pembahasan:
Makna tersurat dapat diketahui dengan membaca sekilas karena kalimatnya terdapat pada teks.