Tahapan Latihan Pernapasan dalam Bernyanyi

Agar berhasil dengan baik, maka latihan pernapasan dapat dilakukan dalam dua tahap:
1. Latihan pernapasan tanpa bersuara:
a. Ambillah(tarik) napas sedalam-dalamnya(sebanyak-banyaknya).
b. Tahan napas selama beberapa hitungan sampai diafragma mengembang.(Dalam latihan selanjutnya hitungan ini secara berangsur-angsur ditingkatkan).
c. Lepaskan napas dengan rata teratur sampai diafragma mengempis untuk beberapa hitungan.(Usahakan sama dengan pada waktu mengambil napas).

2. Latihan pernapasan dengan bersuara:
a. Untuk permulaan latihan, ambillah nada yang paling rendah kita capai(tidak tinggi dan tidak rendah).
b. Ambillah napas, kemudian lepaskan dengan rata teratur sambil menyuarakan nada yang kita pilih dengan huruf m.
c. Sama seperti dengan b, akan tetapi kini suara berayun antara nada tadi dengan nada setingkat di atasnya.
    d. Ambil napas sedalam mungkin dan segera lepaskan sambil bersuara pada huruf m yang kemudian disusul dengan huruf vokal o. Usahakan bunyi o yang bagus dengan mengerahkan rahang, bibir, dan lidah dalam posisi yang benar, agar tercipta kondisi yang sebaik-baiknya demi resonansi itu.
   e. Demikian seterusnya sama seperti pada a, b, c, dan d, hanya saja ditingkatkan pada huruf-huruf vokal lain yang dekat(menurut segi warna bunyi maupun diposisi rahang, lidah, bibir, dan lainnya, yaitu : u, i, e,a)