Jenis Gempa Berdasarkan Bentuk, Letak, Jarak Episentrumnya

Jenis gempa berdasarkan bentuk episentrumnya:
  1. Gempa linier, jika episentrum berbentuk garis. Contoh: gempa tektonik karena patahan.
  2. Gempa sentral, jika episentrumnya berbentuk titik. Contoh: gempa vulkanik dan gempa runtuhan.
Jenis gempa berdasarkan letak episentrumnya:
  1. Gempa daratan, jika episentrumnya di daratan.
  2. Gempa laut, jika episentrumnya di dasar laut.
Jenis gempa berdasarkan jarak episentrumnya:
  1. Gempa setempat, jika jarak episentrum dan tempat gempa terasa sejauh kurang dari 1.000 km.
  2. Gempa jauh, jika jarak episentrum dan tempat gempa sekitar 10.000 km.
  3. Gempa sangat jauh, jika jarak episentrum dengan tempat terasa lebih dari 10.000 km