8 Permasalahan Pasar Kerja
Pasar kerja adalah seluruh aktivitas dari pelaku-pelaku yang mempertemukan pencari kerja dan lowongan kerja.
Permasalahan pasar kerja secara potensial dapat terjadi pada:
1. Pencari kerja
a. Secara kualitas yaitu masalah pendidikan, kondisi fisik.
b. Secara kuantitas yaitu masalah berlebihnya penawaran kerja.
2. Lowongan pekerjaan
a. Secara kualitas sektor informal mendominasi penciptaan lapangan kerja baru sedangkan sektor formal lebih menjanjikan kesejahteraan yang lebih baik dibandingkan penyerapan tenaga kerja.
b. Secara kuantitas tidak semua pencari kerja terserap dalam pasar kerja.
3. Informasi
Tidak semua pencari kerja tahu sepenuhnya lowongan pekerjaan, demikian sebaliknya tidak semua pengusaha tahu akan pencari kerja yang ada.
4. Produktifitas Kerja Rendah
Produktifitas Kerja adalah kemampuan seseorang dalam menghasilkan barang dan jasa.
5. Kurang sesuainya kemampuan tenaga kerja dengan pekerjaannya.
Jika seseorang dapat bekerja sesuai dengan keahliannya, maka ia akan dapat bekerja dengan efektif dan efisien, sehingga dapat mencapai kualitas dan kuantitas kerja yang tinggi.
6. Rendahnya upah yang diterima oleh Tenaga Kerja.
Dengan tingginya jumlah angkatan kerja dan sempitnya lapangan kerja, secara ekonomi berarti penawaran tenaga kerja tinggi dan permintaan tenaga kerja rendah, sehingga harga tenaga kerja (upah tenaga kerja) akan rendah. Dengan upah yang rendah, maka kesejahteraan tenaga kerja dan keluarganya juga rendah dan hal ini akan berakibat pada rendahnya kinerja tenaga kerja.
7. Kurangnya Perlindungan terhadap Tenaga Kerja
Tenaga kerja yang bekerja dalam suatu pekerjaan selalu dihadapkan pada resiko yang berhubungan dengan pekerjaannya maupun resiko yang lain seperti PHK.
8. Serangan Tenaga Kerja Asing
Dengan semakin terbukanya sistem perekonomian setiap negara, maka mobilisasi tenaga kerja antar negara juga akan semakin terbuka. Banyak tenaga kerja Indonesia yang dikirim ke luar negeri dan banyak juga tenaga kerja asing yang bekerja di indonesia. Para tenaga kerja asing yang bekerja di Indonesia kebanyakan adalah tenaga kerja terdidik yang memiliki kemampuan(skill) yang tinggi.
Permasalahan pasar kerja secara potensial dapat terjadi pada:
1. Pencari kerja
a. Secara kualitas yaitu masalah pendidikan, kondisi fisik.
b. Secara kuantitas yaitu masalah berlebihnya penawaran kerja.
2. Lowongan pekerjaan
a. Secara kualitas sektor informal mendominasi penciptaan lapangan kerja baru sedangkan sektor formal lebih menjanjikan kesejahteraan yang lebih baik dibandingkan penyerapan tenaga kerja.
b. Secara kuantitas tidak semua pencari kerja terserap dalam pasar kerja.
3. Informasi
Tidak semua pencari kerja tahu sepenuhnya lowongan pekerjaan, demikian sebaliknya tidak semua pengusaha tahu akan pencari kerja yang ada.
4. Produktifitas Kerja Rendah
Produktifitas Kerja adalah kemampuan seseorang dalam menghasilkan barang dan jasa.
5. Kurang sesuainya kemampuan tenaga kerja dengan pekerjaannya.
Jika seseorang dapat bekerja sesuai dengan keahliannya, maka ia akan dapat bekerja dengan efektif dan efisien, sehingga dapat mencapai kualitas dan kuantitas kerja yang tinggi.
6. Rendahnya upah yang diterima oleh Tenaga Kerja.
Dengan tingginya jumlah angkatan kerja dan sempitnya lapangan kerja, secara ekonomi berarti penawaran tenaga kerja tinggi dan permintaan tenaga kerja rendah, sehingga harga tenaga kerja (upah tenaga kerja) akan rendah. Dengan upah yang rendah, maka kesejahteraan tenaga kerja dan keluarganya juga rendah dan hal ini akan berakibat pada rendahnya kinerja tenaga kerja.
7. Kurangnya Perlindungan terhadap Tenaga Kerja
Tenaga kerja yang bekerja dalam suatu pekerjaan selalu dihadapkan pada resiko yang berhubungan dengan pekerjaannya maupun resiko yang lain seperti PHK.
8. Serangan Tenaga Kerja Asing
Dengan semakin terbukanya sistem perekonomian setiap negara, maka mobilisasi tenaga kerja antar negara juga akan semakin terbuka. Banyak tenaga kerja Indonesia yang dikirim ke luar negeri dan banyak juga tenaga kerja asing yang bekerja di indonesia. Para tenaga kerja asing yang bekerja di Indonesia kebanyakan adalah tenaga kerja terdidik yang memiliki kemampuan(skill) yang tinggi.