Hal-hal Tuntutan Pembawa Acara
Pembawa acara hendaknya dipilih dengan mempertimbangkan beberapa hal. Tidak benar jika pembawa acara bisa dilakukan setiap orang tanpa pertimbangkan tertentu. Anggapan demikian itu sekurang-kurangnya memberikan kesan kurang profesional. Dengan kata lain pembawa acara suatu kegiatan yang tampil acak, atau tanpa persiapan dan pertimbangan, akan memberikan kesan pembawa acara yang amatiran.
Pembawa acara yang baik dituntut memiliki hal-hal berikut :
1. Penghayatan yang sempurna.
2. Pengartikulasian yang jelas serta lafal, intonasi, dan jeda yang tepat.
3. Kelancaran pengucapan.
4. Ekspresi.
5. Pernapasan yang baik.
Penghayatan isi pembicaraan yang disampaikan oleh seorang pembawa acara dapat mempengaruhi emosi atau tindakan pendengarnya. Meskipun membaca teks, seorang pembawa acara perlu berimprovisasi agar apa yang disampaikan lebih menarik. Improvisasi dapat berupa kata pengantar sebelum bagian inti atau iringan musik. Di samping itu, secara umum pembawa acara yang baik dituntut memiliki artikulasi yang jelas serta lafal, intonasi, dan jeda yang tepat. Ada lagi unsur yang penting dalam membawakan acara, yaitu kelancaran pengucapan. Di samping itu, masih diisyaratkan pula bagi pembawa acara agar tampil sukses, yaitu ekspresi. Bagian ini tampak pada gerak/pancaran wajah(mimik) atau gerak lainnya.
Pembawa acara yang baik dituntut memiliki hal-hal berikut :
1. Penghayatan yang sempurna.
2. Pengartikulasian yang jelas serta lafal, intonasi, dan jeda yang tepat.
3. Kelancaran pengucapan.
4. Ekspresi.
5. Pernapasan yang baik.
Penghayatan isi pembicaraan yang disampaikan oleh seorang pembawa acara dapat mempengaruhi emosi atau tindakan pendengarnya. Meskipun membaca teks, seorang pembawa acara perlu berimprovisasi agar apa yang disampaikan lebih menarik. Improvisasi dapat berupa kata pengantar sebelum bagian inti atau iringan musik. Di samping itu, secara umum pembawa acara yang baik dituntut memiliki artikulasi yang jelas serta lafal, intonasi, dan jeda yang tepat. Ada lagi unsur yang penting dalam membawakan acara, yaitu kelancaran pengucapan. Di samping itu, masih diisyaratkan pula bagi pembawa acara agar tampil sukses, yaitu ekspresi. Bagian ini tampak pada gerak/pancaran wajah(mimik) atau gerak lainnya.