Fungsi Karya Seni Rupa Terapan Nusantara
Secara umum fungsi Karya seni rupa terapan yang ada di Nusantara memiliki dua fungsi sebagai berikut:
1. Pemenuhan kebutuhan yang bersifat praktis(kegunaan), yaitu karya yang fungsi pokoknya sebagai benda pakai, selain juga memiliki nilai hias. Misalnya, perabotan rumah tangga, seperti meja dan kursi, lemari dan tekstil.
2. Pemenuhan kebutuhan yang bersifat estetis(keindahan), yaitu fungsi yang semata-mata sebagai benda hias. Misalnya, karya batik atau tenun yang dibuat khusus untuk hiasan dinding dan benda-benda kerajinan untuk penghias ruangan, seperti topeng, patung, dan vas bunga.
1. Pemenuhan kebutuhan yang bersifat praktis(kegunaan), yaitu karya yang fungsi pokoknya sebagai benda pakai, selain juga memiliki nilai hias. Misalnya, perabotan rumah tangga, seperti meja dan kursi, lemari dan tekstil.
2. Pemenuhan kebutuhan yang bersifat estetis(keindahan), yaitu fungsi yang semata-mata sebagai benda hias. Misalnya, karya batik atau tenun yang dibuat khusus untuk hiasan dinding dan benda-benda kerajinan untuk penghias ruangan, seperti topeng, patung, dan vas bunga.