Isi Perundingan Perang Palagan Ambarawa

Presiden Soekarno berunding dengan Jendral Bethel yang berisi :
1. Sekutu menempatkan pasukan di Magelang untuk melindungi dan mengevakuasi dengan jumlah tentara dibatasi.
2. Jalan raya Magelang - Ambarawa terbuka untuk lalulintas Indonesia dan Sekutu.
3. Sekutu tidak akan melakukan aktivitas dengan NICA.

Namun kesepakatan tetap dilanggar oleh sekutu. Pasukan TKR di Magelang dipimpin oleh Mayor Sumarto menyerang sekutu di Ambarawa. Di Kedu perlawanan dipimpin oleh Letkol. M. Sarbini. Di Purwokerto pimpinan pasukan Letkol. Isdiman Gugur 26 November 1945, perlawanan diteruskan pasukan lain dipimpin Kol. Soedirman mengepung Ambarawa 15 Desember 1945 Sekutu mundur ke Semarang.