Penyebab Akhir Pertempuran Lima Hari di Semarang
Pertempuran pecah di Semarang ketika 2000 pasukan Kido Butai dan tawanan memasuki Kota Semarang. 400 Veteran Jepang yang bekerja di Pabrik gula Cipiring melarikan diri ketika akan dipindahkan ke Semarang dan minta perlindungan batalyon "Kido Butai di Jatingaleh". Pertempuran berakhir setelah ada perundingan antara TKR dan Jepang, usaha perdamaian berlangsung cepat setelah Sekutu (Inggris) mendarat di Semarang 20 Oktober 1945.