Jelaskan Macam Piramida Energi
Yaitu Piramida jumlah, Piramida biomasa, Piramida energi.
1. Piramida jumlah, menyajikan struktur trofik berdasarkan jumlah individu-individu pada setiap tingkat trofik. Diagram Piramida jumlah diperoleh dengan menghitung jumlah organisme yang terdapat pada suatu areal, lalu dari berbagai organisme ini dikelompokkan berdasarkan tingkat trofiknya.
Pada tingkat dasar Piramida jumlah menggambarkan jumlah produsen yang mendiami suatu areal, lalu diatasnya secara berturut-turut adalah jumlah konsumen tingkat I (herbivor), konsumen tingkat II (karnivor), dan konsumen tingkat III ada di bagian puncaknya.
2. Piramida biomassa, tidak hanya menyajikan jumlah individu-individu yang menyusun setiap tingkat trofik, namun Piramida ini juga memperhatikan rata-rata biomasa (berat organisme) pada setiap tingkat trofik. Penghitungan massa organisme pada tiap taraf trofi dilakukan dengan menghitung jumlah seluruh individu dan menimbang berat kering organisme persatuan volume.
3. Piramida energi, merupakan cara penyajian tingkat trofik yang paling akurat tentang aliran dalam energi dalam ekosistem. Pada Piramida energi tidak hanya melihat jumlah total energi yang digunakan organisme pada tiap taraf trofik rantai makanan, namun juga memperhatikan peranan-peranan organisme dalam transfer energi. Sebagai contoh rumput-rumputan (produsen) mungkin mempunyai biomassa yang kecil, namun total energi yang diolah dan ditransfer kepada konsumen jauh lebih besar dibandingkan dengan tumbuhan jati yang mempunyai biomassa yang besar.
1. Piramida jumlah, menyajikan struktur trofik berdasarkan jumlah individu-individu pada setiap tingkat trofik. Diagram Piramida jumlah diperoleh dengan menghitung jumlah organisme yang terdapat pada suatu areal, lalu dari berbagai organisme ini dikelompokkan berdasarkan tingkat trofiknya.
Pada tingkat dasar Piramida jumlah menggambarkan jumlah produsen yang mendiami suatu areal, lalu diatasnya secara berturut-turut adalah jumlah konsumen tingkat I (herbivor), konsumen tingkat II (karnivor), dan konsumen tingkat III ada di bagian puncaknya.
2. Piramida biomassa, tidak hanya menyajikan jumlah individu-individu yang menyusun setiap tingkat trofik, namun Piramida ini juga memperhatikan rata-rata biomasa (berat organisme) pada setiap tingkat trofik. Penghitungan massa organisme pada tiap taraf trofi dilakukan dengan menghitung jumlah seluruh individu dan menimbang berat kering organisme persatuan volume.
3. Piramida energi, merupakan cara penyajian tingkat trofik yang paling akurat tentang aliran dalam energi dalam ekosistem. Pada Piramida energi tidak hanya melihat jumlah total energi yang digunakan organisme pada tiap taraf trofik rantai makanan, namun juga memperhatikan peranan-peranan organisme dalam transfer energi. Sebagai contoh rumput-rumputan (produsen) mungkin mempunyai biomassa yang kecil, namun total energi yang diolah dan ditransfer kepada konsumen jauh lebih besar dibandingkan dengan tumbuhan jati yang mempunyai biomassa yang besar.