Penentu Mutu Bahan Bakar Bensin

Ditentukan oleh banyaknya ketukan yang dinyatakan dengan bilangan oktan. Semakin besar bilangan oktan suatu bensin, semakin baik mutunya dan pembakaran yang dihasilkan juga semakin baik. Dalam menentukan bilangan oktan suatu bahan bakar bensin, digunakan standar atau pembanding n-heptana (normal heptana) dan iso-oktana (2,2,2-trimetil pentana).

Untuk n-heptana mempunyai bilangan oktan 0(nol) karena paling banyak menimbulkan ketukan, sedangkan iso-okana mempunyai bilangan oktan 100(seratus) karena tidak menimbulkan ketukan.