Gubernur Jenderal Daendels mengeluarkan kebijakan pembangunan jalan raya pos yang membentang dari Anyer hingga Panarukan.

Kebijakan tersebut dikeluarkan dengan tujuan

mempertahankan Pulau Jawa dari serangan Inggris

Pembahasan:

Herman Willem Daendels dijuluki si tangan besi. Ia memerintah tahun 1808-1811. Daendels melakukan hal-hal sebagai berikut:

Mendirikan benteng-benteng pertahanan.
Membangun pabrik senjata (di Semarang dan Surabaya).
Membangun pangkalan armada laut di Anyer dan Ujung Kulon.
Membangun jalan raya Anyer - Panarukan sepanjang 1.100 km.
Menambah dan memperkuat pasukan yang anggotanya termasuk juga orang-orang Indonesia.
Memaksa rakyat menyerahkan sebagian hasil bumi sebagai pajak (contingenten).
Memaksa rakyat untuk menjual hasil bumi kepada Belanda dengan harga murah.
Memaksa penduduk Priangan menanam kopi (Priangan Stelsel).