Etika Sholat Tarawih
Istilah tarawih sendiri belum ada pada zaman Nabi Saw. Pada saat itu sholat tarawih hanya disebut dengan sholat malam atau sholat 'qiyam Al lail'.
- Berjamaah di masjid, disunnahkan untuk semua kalangan laki-laki dan perempuan. Bagi kaum lelaki disunnahkan menggunakan pakaian yang rapi dan bersih ketika ke masjid, sambil memakai wangi-wangian. Kaum perempuan sebaiknya juga menggunakan pakaian yang rapi, menutup aurat, berjilbab, tidak menggunakan wangi-wangian dan make up.
- Membawa mushaf atau Al-Qur'an, atau HP yang dilengkapi program Al-Qur'an sehingga selama mengisi waktu kosong di Masjid bisa dimanfaatkan untuk membaca al-Qur'an.
- Sebaiknya mengikuti tata cara sholat tarawih sesuai yang dilakukan imam. Kalau imam sholat 8 rakaat + 3 rakaat witir, makmum mengikuti itu. Bila ia ingin menambahi jumlah rakaat, sebaiknya dilakukan di rumah. Kalau imam melaksanakan sholat 2 rakaat maka sebaiknya mengikutinya.