Manfaat Penelitian Sosial Menurut Siti Partini

Secara umum penelitian sosial memiliki beberapa kegunaan sebagai berikut:
1. Penjajakan (eksploratif), yaitu berguna untuk mencari cara-cara kemungkinan terbaik dalam memecahkan masalah sosial sehingga sifatnya masih mencoba dan terbuka. Misalnya, penelitian sosial yang ingin mencari cara-cara terbaik untuk menanggulangi masalah tawuran pelajar.
2. Deskriptif, yaitu berguna untuk pengukuran yang cermat terhadap fenomena sosial tertentu. Contoh, penelitian sosial tentang jumlah pengangguran, manusia lanjut usia, dan tingkat pendidikan masyarakat suatu kabupaten.
3. Eksplanatori, yaitu berguna untuk menjelaskan sebab-sebab yang melatarbelakangi suatu keadaan sosial tertentu. Misalnya, penelitian sosial tentang pengaruh televisi terhadap kepribadian seorang anak.
4. Evaluatif, yaitu berguna untuk mengetahui seberapa jauh tercapainya tujuan yang ditetapkan pada awal program. Misalnya, penelitian sosial untuk mengetahui cara kerja sebuah organisasi sosial.
5. Prediktif, yaitu penelitian sosial berguna untuk meramalkan kejadian atau fenomena sosial yang akan terjadi. Misalnya, penelitian tentang akibat ke depan dari banjir lumpur panas Sidoarjo.
Sebagaimana dikutip Arif Rohman: 2002)

Perhatikan perkembangan ilmu pengetahuan di negara Barat. Hampir semua ilmu pengetahuan di negara barat berkembang secara luar biasa. Hal ini karena kegiatan penelitian dilakukan secara besar-besaran. Dengan demikian, kegiatan penelitian sosial mempunyai banyak kegunaan dalam mengembangkan keilmuan pada khususnya dan kehidupan manusia pada umumnya.