Ciri-Ciri dan Macam Ras Khusus
Dilihat dari ciri-ciri fisiknya ras-ras tersebut diduga merupakan bentuk-bentuk perpaduan dari keempat tipe ras, yaitu Kaukasoid, Mongoloid, Negroid dan Australioid. Misalnya :
1. Ras Ainu yang merupakan perpaduan antara ras Asiatik Mongoloid dengan ras American Mongoloid. Ras ini mempunyai postur tubuh yang relatif kecil dengan ciri-ciri fisik hampir sama dengan ras Asia lainnya dan berada di kawasan Jepang bagian utara hingga ke pulau Sakhalin. Ainu, penduduk asli kepulauan Jepang di Pulau Hokkaido dan Karafuto Jepang Utara.
2. Ras Veddoid merupakan perpaduan antara ras Kaukasoid dengan ras Mongoloid. Contoh dari ras ini adalah ras bangsa India yang postur tubuh tinggi, hidungnya mancung, rambutnya lurus tetapi warna kulitnya sawo matang. Ras-ras Veddoid meliputi orang-orang di pedalaman Srilanka dan orang-orang Toraja di Sulawesi Selatan.
3. Ras Bushman terdapat di Gurun Kalahari, Gurun Namib di Afrika Selatan, dan Namibia.
4. Ras Polinesia, terdapat di kepulauan Polinesia dan Mikronesia di Pasifik Selatan.
Sifat penggolongan warga masyarakat atas dasar perbedaan ras bersifat tertutup, artinya antara ras yang satu dengan ras yang lain tidak dapat bertukar posisi. Contohnya, anggota masyarakat dari ras Australoid tidak mungkin dapat menjadi ras Negroid, Kaukasoid, ataupun sebaliknya. Dengan demikian penggolongan masyarakat atas dasar ras ini bersifat alamiah, yaitu terjadi dengan sendirinya karena ada sifat pembawaan sejak manusia dilahirkan.
1. Ras Ainu yang merupakan perpaduan antara ras Asiatik Mongoloid dengan ras American Mongoloid. Ras ini mempunyai postur tubuh yang relatif kecil dengan ciri-ciri fisik hampir sama dengan ras Asia lainnya dan berada di kawasan Jepang bagian utara hingga ke pulau Sakhalin. Ainu, penduduk asli kepulauan Jepang di Pulau Hokkaido dan Karafuto Jepang Utara.
2. Ras Veddoid merupakan perpaduan antara ras Kaukasoid dengan ras Mongoloid. Contoh dari ras ini adalah ras bangsa India yang postur tubuh tinggi, hidungnya mancung, rambutnya lurus tetapi warna kulitnya sawo matang. Ras-ras Veddoid meliputi orang-orang di pedalaman Srilanka dan orang-orang Toraja di Sulawesi Selatan.
3. Ras Bushman terdapat di Gurun Kalahari, Gurun Namib di Afrika Selatan, dan Namibia.
4. Ras Polinesia, terdapat di kepulauan Polinesia dan Mikronesia di Pasifik Selatan.
Sifat penggolongan warga masyarakat atas dasar perbedaan ras bersifat tertutup, artinya antara ras yang satu dengan ras yang lain tidak dapat bertukar posisi. Contohnya, anggota masyarakat dari ras Australoid tidak mungkin dapat menjadi ras Negroid, Kaukasoid, ataupun sebaliknya. Dengan demikian penggolongan masyarakat atas dasar ras ini bersifat alamiah, yaitu terjadi dengan sendirinya karena ada sifat pembawaan sejak manusia dilahirkan.