Ciri-Ciri Dajjal Menurut Hadist Rasulullah
Ciri-ciri Dajjal adalah badannya kuat, kepalanya berjambul, rambutnya kaku seperti ijuk, matanya yang sebelah juling sedang yang sebelahnya lagi melotot. Ada alamat kafir pada keningnya, sedang di bawah kening ada tulisan yang berbunyi:
Sedang dalam syarah Barkawi disebutkan. Yang dimaksud Dajjal adalah bahaya besar yang belum pernah ada semenjak Nabi Adam sampai Nabi Muhammad. Dajjal mampu melakukan hal-hal yang diluar kebiasaan secara berlebihan, dan jumlahnya tidak terhitung banyak. Dia menyatakan diri sebagai tuhan, matanya buta sebelah, dan diantara kedua matanya terdapat tulisan kafir.
Berdasarkan hadis Rasulullah Saw yang lain. Dajjal berayah ibu dan beranak turun dari dulu, yang sampai akhirnya menurunkan Dajjal. Rasulullah Saw pernah bersabda kepada Umar bin Khattab ra: "Belum terjadi kiamat sebelum dibangkitkan para Dajjal (Pembohong besar) yang jumlahnya hampir 30 orang. Semuanya mengatakan bahwa mereka adalah utusan Allah." (HR. Imam Muslim, dari Abu Hurairah ra.)
Kalau yang dimaksud Dajjal adalah seorang pembohong besar yang tujuannya menghancurkan keyakinan (aqidah) umat Islam. Dajjal sudah ada pada zaman Rasulullah, yaitu dengan adanya Ibnu Shayyad yang mengaku sebagai utusan Allah. Dajjal yang muncul pada zaman para sahabat, yaitu Musailamah Al-Kadzdzab dari Yamamah, ia mengaku sebagai nabi, dan akhirnya ia meninggal dunia pada masa pemerintahan Abu Bakar as-Shidiq.
Zaman selanjutnya banyak sekali Dajjal yang mengaku sebagai nabi, seperti Mukhtar Ats-Tsaqafi dari Irak yang mati terbunuh, Mirza Ghulam Ahmaf dari Qadian (India) dan sebagainya.
Dajjal (yang akan muncul mendekati akhir zaman) adalah penipu yang cerdik, amat mahir dan maju dalam ilmu pengetahuannya tentang alam. Karena kepandaiannya itu, orang mengganggapnya sebagai Tuhan. Dia mempunyai neraka sendiri dan surga sendiri. Orang yang mengikutinya dimasukkan ke dalam surganya, sedang orang yang menentangnya dimasukkan ke dalam nerakanya. Dia mengembara ke seluruh pelosok dunia dengan melakukan pemaksaan untuk mengakui kekuasaannya dan kepercayaan kepadanya.
Sekarang dia masih hidup dan dibelenggu dengan rantai yang kuat dan kokoh, umurnya telah lebih dari 1300 tahun. Pada masanya nanti dia akan terlepas dari belenggunya, lalu mengamuk membabi buta terhadap orang-orang yang menentangnya.
سَعِيُ مَن خَا لَغَهُ وَثَقيِ مَن اَطَا عَهُ
Beruntunglah dan bahagia orang yang menentang Dajjal dan celaka bagi orang yang tunduk kepadanya."
Sedang dalam syarah Barkawi disebutkan. Yang dimaksud Dajjal adalah bahaya besar yang belum pernah ada semenjak Nabi Adam sampai Nabi Muhammad. Dajjal mampu melakukan hal-hal yang diluar kebiasaan secara berlebihan, dan jumlahnya tidak terhitung banyak. Dia menyatakan diri sebagai tuhan, matanya buta sebelah, dan diantara kedua matanya terdapat tulisan kafir.
Berdasarkan hadis Rasulullah Saw yang lain. Dajjal berayah ibu dan beranak turun dari dulu, yang sampai akhirnya menurunkan Dajjal. Rasulullah Saw pernah bersabda kepada Umar bin Khattab ra: "Belum terjadi kiamat sebelum dibangkitkan para Dajjal (Pembohong besar) yang jumlahnya hampir 30 orang. Semuanya mengatakan bahwa mereka adalah utusan Allah." (HR. Imam Muslim, dari Abu Hurairah ra.)
Kalau yang dimaksud Dajjal adalah seorang pembohong besar yang tujuannya menghancurkan keyakinan (aqidah) umat Islam. Dajjal sudah ada pada zaman Rasulullah, yaitu dengan adanya Ibnu Shayyad yang mengaku sebagai utusan Allah. Dajjal yang muncul pada zaman para sahabat, yaitu Musailamah Al-Kadzdzab dari Yamamah, ia mengaku sebagai nabi, dan akhirnya ia meninggal dunia pada masa pemerintahan Abu Bakar as-Shidiq.
Zaman selanjutnya banyak sekali Dajjal yang mengaku sebagai nabi, seperti Mukhtar Ats-Tsaqafi dari Irak yang mati terbunuh, Mirza Ghulam Ahmaf dari Qadian (India) dan sebagainya.
Dajjal (yang akan muncul mendekati akhir zaman) adalah penipu yang cerdik, amat mahir dan maju dalam ilmu pengetahuannya tentang alam. Karena kepandaiannya itu, orang mengganggapnya sebagai Tuhan. Dia mempunyai neraka sendiri dan surga sendiri. Orang yang mengikutinya dimasukkan ke dalam surganya, sedang orang yang menentangnya dimasukkan ke dalam nerakanya. Dia mengembara ke seluruh pelosok dunia dengan melakukan pemaksaan untuk mengakui kekuasaannya dan kepercayaan kepadanya.
Sekarang dia masih hidup dan dibelenggu dengan rantai yang kuat dan kokoh, umurnya telah lebih dari 1300 tahun. Pada masanya nanti dia akan terlepas dari belenggunya, lalu mengamuk membabi buta terhadap orang-orang yang menentangnya.