Menurut waktu penyelenggaraannya, pasar dibedakan menjadi beberapa macam, salah satunya Pekan Raya Jakarta (PRJ).

Pameran terbesar di Indonesia tersebut merupakan pasar
tahunan
Pembahasan:
Menurut waktu penyelenggaraannya, pasar dibedakan menjadi lima macam yaitu pasar musiman, pasar harian, pasar mingguan, pasar bulanan, dan pasar tahunan. Adapun penjelasan bentuk pasar tersebut sebagai berikut.
  1. Pasar musiman, yaitu pasar yang muncul ketika terdapat sebuah keramaian atau perayaan. Contoh pasar musiman adalah pasar malam atau pasar Ramadhan.
  2. Pasar harian, yaitu pasar yang melakukan kegiatan jual beli setiap hari dan menjual barang-barang kebutuhan pokok sehari-hari. Contoh pasar harian adalah pasar tradisional, pasar swalayan, dan pasar induk.
  3. Pasar mingguan, yaitu pasar yang dilaksanakan seminggu sekali. Nama pasar ini biasanya diambil dari nama hari pelaksanaan. Contohnya pasar minggu, pasar jumat, pasar wage, pasar kliwon, pasar pon, dan pasar pahing.
  4. Pasar bulanan, yaitu pasar yang kegiatannya sebulan sekali. Pasar biasanya dapat ditemukan di daerah industri atau kantor pos. Pasar ini dibuka pada saat karyawan pabrik menerima gaji atau pembayaran pensiunan pegawai pos. Akan tetapi, pasar jenis ini sudah jarang ditemukan.
  5. Pasar tahunan, yaitu pasar yang diadakan setahun sekali. Pasar ini bersifat nasional ataupun internasional. Penyelenggaraan pasar ini sebagai ajang promosi produk tertentu atau produk baru. Contoh pasar tahunan adalah Pekan Raya Jakarta (PRJ) serta pasar malam Sekaten di Surakarta dan Yogyakarta.