Pendiri, Tujuan dan Usaha Muhammadiyah
Kiai Haji Ahmad Dahlan mendirikan perkumpulan Muhammadiyah di Yogyakarta, 18 November 1912. Tujuan Muhammadiyah ialah menjunjung tinggi agama Islam dan hidup menurut Islam. Oleh karena itu, kegiatan utama Muhammadiyah adalah di bidang agama, pendidikan, dan kemasyarakatan.
Untuk mencapai tujuannya, Muhammadiyah melakukan berbagai usaha di antaranya sebagai berikut;
1. Mendirikan sekolah-sekolah.
2. Mendirikan rumah sakit dan poliklinik.
3. Mendirikan panti asuhan.
4. Mendirikan rumah-rumah anak yatim piatu.
Kebanyakan usaha-usaha yang dilakukan oleh Muhammadiyah adalah dalam bidang sosial. Usaha-usaha tersebut karena Muhammadiyah mempunyai kepedulian yang tinggi terhadap kesejahteraan rakyat Indonesia.