Belalang jantan berbadan hijau sayap panjang (HhPp)
dikawinkan dengan betina berbadan coklat sayap pendek (hhpp). Pada gen H dan P maupun gen h dan p terjadi pautan. Dari hasil perkawinan tersebut diperoleh fenotipe keturunan sebagai berikut: hijau sayap panjang : hijau sayap pendek : coklat sayap panjang : coklat sayap pendek debgan hasil 530 : 450 : 782 : 310. Berdasarkan kasus tersebut dapat disimpulkan bahwa selama pembentukan gamet terjadi pindah silang dengan nilai pindah silang sebesar ...
Jawab:
F₁ :Parental | Belalang jantan badan hijau sayap panjang | Belalang betina badan cokelat sayap pendek |
---|---|---|
Genotip | HhPp | hhpp |
Gamet | HP, Hp, hP, hp | hp |
HhPp = badan hijau sayap panjang (530) KP (kombinasi parental).
Hhpp = badan hijau sayap panjang (450) RK (rekombinan).
hhPp = badan cokelat sayap panjang (782) RK.
hhpp = badan cokelat sayap pendek (310) KP.
FRK = NPS (Nilai pindah silang).
Frekuensi Rk = ΣRK ₓ 100%
Σ populasi
Frekuensi Rk = 1232 ₓ 100%
2072
Frekuensi Rk = 59,459% dibulatkan menjadi 59,46%