Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Hutan Praya adalah hutan kera. Di situ hiduplah ribuan kera.

Seekor di antara ribuan kera dijuluki si Monki. Pada suatu hari si Monki mencuri pisang dari kebun Pak Tani. Karena rakusnya, dia tidak tahu kalau Pak Tani sudah berdiri di dekatnya "Dasar Monki, biasanya hanya mencuri. Kalau mau makan pisang, tanam sendiri," kata Pak Tani sambil memburunya.

1. Latar tempat dongeng tersebut adalah
di kampung Pak Tani
Pembahasan:
Latar tempat merupakan tempat berlangsungnya suatu cerita. Latar tempat penggalan dongeng adalah di kampung Pak Tani. Latar tempat dapat dicermati pada kalimat keempat penggalan cerita tersebut.

2. Watak si Monki pada penggalan dongeng adalah
rakus
Pembahasan:
Watak si Monki adalah rakus. Watak rakus ditunjukkan pada kalimat kelima dalam penggalan dongeng.

3. Amanat yang terkandung dalam penggalan cerita adalah
Perbuatan yang tidak baik (mencuri) lama-kelamaan akan ketahuan juga.
Pembahasan:
Amanat merupakan pesan yang akan disampaikan pengarang kepada pembaca. Pengarang ingin menyampaikan bahwa perbuatan mencuri yang dilakukan Monki akhirnya diketahui Pak Tani, pemilik kebun pisang. Jadi, jika kita melakukan kejahatan berulang-ulang, lama-kelamaan akan ketahuan.