Cara Tumbuhan dan Hewan beradaptasi

1. Tumbuhan

  • Teratai akarnya berada di dasar perairan dan batangnya berada di dalam air. Sementara itu, daunnya menyembul di permukaan. Daun tumbuhan teratai lebar dan tipis. Bentuk daunnya yang seperti ini dapat memudahkan terjadinya penguapan.
  • Eceng gondok akarnya tidak menancap di dasar perairan. Akar tumbuhan ini sangat lebat dan berguna untuk menjaga keseimbangan agar tidak terbalik. Tumbuhan eceng gondok dapat mengapung di air karena di seluruh batangnya terdapat di rongga udara.
  • Pohon jati menggugurkan daunnya pada musim kemarau. Hal ini bertujuan untuk mengurangi penguapan.
  • Kaktus menyesuaikan diri dengan lingkungannya melalui dua cara. Pertama, mengubah bentuk daunnya menjadi duri untuk mengurangi penguapan. Kedua, batangnya berdaging dan berkulit tebal yang digunakan untuk menyimpan air.
2. Hewan

  1. Landak berkulit duri dan kaku. Saat terancam bahaya landak akan mengembangkan durinya.
  2. Trenggiling dan luing akan menggulung tubuhnya jika mendapat gangguan dari luar. Saat menggulung, perut trenggiling akan tertutupi bagian punggung yang bersisik keras.
  3. Kalajengking, lebah dan kelabang, hewan tersebut mempunyai alat sengat. Alat sengat untuk melindungi diri dari serangan musuh.
  4. Belalang daun mempunyai warna tubuh hijau mirip warna daun. Keadaan tersebut berguna untuk menyamarkan diri dari musuh.