Fungsi Penggunaan Kunci F
Kunci F dapat disebut juga kunci Bas. Hal ini disebabkan karena fungsi kunci F adalah untuk menuliskan notasi melodi lagu-lagu yang bersuara rendah.
Kunci F adalah tanda untuk menunjukkan bahwa di garis ke-4 yang berada diantara dua titik kunci F, dimana tanda kunci itu diletakkan adalah letak not f(f kecil).
Menurut sejarahnya, pemakaian kunci F pada mulanya hanya berbentuk huruf F yang ditulis di garis ke-4 pada garis para nada, kemudian pemakaian itu berkembang dan mengalami perubahan bentuk menjadi bentuk kunci F seperti sekarang ini.
Penulisan tanda kunci F pada garis para nada yang betul adalah dimulai dari garis ke-4 dan berakhir di garis pertama.
Kunci F dipakai untuk menulis notasi melodi pada musik:
a. Vokal, untuk jenis suara bas, bariton, tenor.
b. Instrumental, misalnya: piano yang bernada rendah, bas gitar, cello, dan alat-alat musik lain yang umumnya bersuara rendah.
Kunci F adalah tanda untuk menunjukkan bahwa di garis ke-4 yang berada diantara dua titik kunci F, dimana tanda kunci itu diletakkan adalah letak not f(f kecil).
Menurut sejarahnya, pemakaian kunci F pada mulanya hanya berbentuk huruf F yang ditulis di garis ke-4 pada garis para nada, kemudian pemakaian itu berkembang dan mengalami perubahan bentuk menjadi bentuk kunci F seperti sekarang ini.
Penulisan tanda kunci F pada garis para nada yang betul adalah dimulai dari garis ke-4 dan berakhir di garis pertama.
Kunci F dipakai untuk menulis notasi melodi pada musik:
a. Vokal, untuk jenis suara bas, bariton, tenor.
b. Instrumental, misalnya: piano yang bernada rendah, bas gitar, cello, dan alat-alat musik lain yang umumnya bersuara rendah.