Sistem dan Struktur Sosial Mataram Kuno

Ditentukan berdasarkan kasta, kedudukan dalam masyarakat, struktur birokrasi dan kekayaan yang dimiliki.

Brahmana berkedudukan sebagai penasehat Raja namun tetap di bawah Raja, Brahmana juga dapat menjadi pejabat baik di tingkat pusat (watak) maupun desa (wauna) bahkan ada pula yang tidak memiliki jabatan. Sebaliknya kesatria dapat menjadi pejabat keagamaan di tingkat pusat maupun pertapa yang tinggal di biara.

Raja dan keluarganya adalah golongan elit, mereka tinggal di Istana (di pusat kota). Di lingkungan istana tinggal para pejabat tinggi kerajaan dan keluarganya (dikampung-kampung khusus), dan juga para pejabat sipil yang lebih rendah (manilala drawya haji) terdiri atas abdi dalem kraton (pengawal istana, pandai, perunggu, pandai tembaga dan pandai besi).

Rakyat tinggal di luar istana dengan membentuk desa-desa yang merupakan suatu sistem pemukiman disebut panaturdesa dan pangastadesa, namun lebih lanjut disebut mancapat (kelompok desa 5 : satu desa dikelilingi oleh 4 desa) dan mancalima (kelompok desa 9 : satu desa dikelilingi oleh 8 desa).