Penemuan Teknologi Era Revolusi Industri di Inggris

Penemuan lain yang cukup penting yang mendorong kelahiran Revolusi Industri adalah penemuan batubara oleh Abraham Darby. Ia adalah seorang sarjana teknik di Inggris. Batu bara berhasil digunakan untuk melelehkan besi dengan hasil yang lebih baik.

Beberapa penemuan lain yang berpengaruh terhadap perkembangan teknologi era revolusi di Inggris, antara lain:

John Kay, pada tahun 1775 menciptakan alat yang dikenal sebagai flying shuttle atau sejenis kumparan terbang. Teknologi ini kemudian digunakan sebagai alat tenun.
James margraves, pada tahun 1764 mengembangkan alat pemintal yang disebut Spinning Jenni.
Joseph Cugnot pada tahun 1789 berhasil menciptakan mobil yang digerakkan dengan mesin uap. Sementara itu, Gottlieb Daimler seorang teknisi Jerman, berhasil menciptakan mobil yang digerakkan oleh bensin.
Benjamin Franklin (1706 - 1790) selain seorang negarawan dan sastrawan, ia juga seorang ahli fisika dari Amerika Serikat. Melalui serangkaian percobaan, ia berhasil menemukan listrik. Penemuan ini kemudian dikembangkan oleh Lulgi Galvani dan Alessandro Volta yang berasal dari Italia. Luivigi Galvani mengembangkan studi tentang efek listrik terhadap syaraf dan otot hewan, sedangkan Alessandro Volta mempelajari kekuatan listrik. Nama Volta kemudian digunakan sebagai ukuran satuan unit listrik (Volt) sampai sekarang.
Andre Ampere, seorang ahli fisika Perancis berhasil menemukan alat ukur listrik. Satuan listrik kemudian diabadikan sesuai dengan namanya ampere.