Berdasarkan data yang dikeluarkan BPS pada November 2018, tingkat konsumsi masyarakat perkotaan sebesar 47,35% dan pedesaan 41,10%.

Data tersebut menunjukkan tingkat konsumsi masyarakat perkotaan lebih tinggi daripada masyarakat pedesaan.

Faktor penyebab perbedaan tingkat konsumsi di perkotaan dan perdesaan berdasarkan wacana tersebut adalah
tingkat pendapatan masyarakat perkotaan lebih tinggi daripada masyarakat perdesaan
Pembahasan:
Pada saat melakukan konsumsi, seseorang mengeluarkan pengorbanan tertentu. Kenyataannya, tingkat konsumsi setiap orang akan berbeda-beda. Besar sedikitnya konsumsi seseorang dipengaruhi tingkat penghasilan, selera seseorang, adat istiadat, model/tren, tingkat pendidikan, promosi (iklan), prakiraan harga, dan demonstration effect.